HIIT atau Latihan Interval
Latihan Interval atau sering disebut high-intensity interval training (HIIT) merujuk pada latihan kardio intens yang efektif membakar kalori dalam waktu singkat. Biasanya latihan HIIT berlangsung selama antara 10-30 menit.
Menurut sebuah studi pada tahun 2015, HIIT mampu membakar 25 – 30 persen kalori lebih banyak dibandingkan latihan beban, bersepeda, atau bahkan berlari. Meski olahraga HIIT dapat membantu mengecilkan perut buncit pada pria dan wanita, olahraga ini memerlukan ketahanan tubuh yang lebih tinggi daripada olahraga lainnya.
Olahraga penurun berat badan satu ini bisa dilakukan sendiri meski umumnya dilakukan secara kelompok. Saat ini, video yoga online banyak tersedia di internet sehingga Grameds bisa melakukan yoga sendiri tanpa instruktur.
Yoga terbukti bisa membantu menurunkan berat badan, meski jumlah kalori yang terbakar tidak terlalu banyak. Olahraga ini mampu membakar sekitar 149 kalori selama 40 menit.
Selain membantu menurunkan berat badan, yoga juga bermanfaat bagi kesehatan mental. Dengan yoga, Grameds dapat mengendalikan tubuh dan hawa nafsu, termasuk nafsu makan yang tidak sehat atau berlebihan. Hal ini tentu saja baik untuk membantu mengatur pola makan selama menjalankan program diet.
Pilates adalah latihan fisik modern yang berfokus pada rehabilitasi dan penguatan tubuh dengan gerakan lambat dan pernapasan. Pilates mirip dengan yoga, tetapi merupakan bentuk latihan yang lebih modern.
Senam aerobik mampu meningkatkan denyut jantung dan pernapasan selama berolahraga dan dilakukan dengan gerakan yang diiringi musik. Jenis aktivitas ini bisa dilakukan oleh semua kalangan. Olahraga senam aerobik dapat membakar kalori serta membantu mengendalikan berat badan. Studi yang ada pada jurnal Obesity menunjukan manfaat dari senam aerobik untuk menurunkan berat badan.
Hasilnya, terjadi penurunan berat badan sekitar 4,3-5,6 persen pada orang-orang yang melakukan senam aerobik rutin selama 5 hari per minggu selama kurun waktu 10 bulan dengan rata-rata pembakaran 400-600 kalori pada setiap sesi senam aerobiknya.
Olahraga bela diri atau seni bela diri bisa menjadi alternatif yang menantang untuk menurunkan berat badan. Ada berbagai jenis seni bela diri yang dapat dipilih, seperti pencak silat, tinju, muay thai, karate, taekwondo, dan sebagainya. Setiap jenis seni bela diri memiliki keunikan dan jumlah kalori yang terbakar ketika berlatih.
Sebagai contoh, karate, taekwondo, dan muay thai dapat membakar 590-931 kalori per jam, sementara tinju dapat membakar hingga 708-1.117 kalori per jam jika dilakukan dalam pertandingan. Namun, disarankan agar tidak berlatih sendiri. Sebaiknya mengikuti kursus atau kelas khusus untuk belajar gerakan dengan benar dan menghindari cedera.
Menurunkan berat badan dengan olahraga tidak hanya dapat dilakukan oleh orang-orang yang masih berusia muda saja, lansia juga dapat melakukan olahraga, asalkan mendapatkan perhatian atau pengawasan.
Lompat Tali atau Skipping
Olahraga skipping atau lompat tali mungkin terlihat mudah, tetapi jangan salah, manfaatnya untuk program diet sangatlah besar.
Meskipun dengan intensitas rendah, lompat tali dapat membakar sekitar 281 kalori selama 30 menit. Namun, apabila Grameds melakukan skipping dengan intensitas tinggi, maka akan membakar 421 kalori dalam waktu yang sama.
Ketika pertama kali mencoba lompat tali, jangan memaksakan diri terlalu keras. Cobalah melakukannya selama 5 menit dengan jeda istirahat yang cukup hingga Grameds dapat mencapai target yang diinginkan. Dengan konsistensi, waktu latihan akan bertambah lama dan manfaat olahraga pun semakin optimal.
Bersepeda tidak hanya berfungsi sebagai alat transportasi, tetapi juga bisa menjadi pilihan olahraga yang menyenangkan untuk membantu menurunkan berat badan. Jika Grameds enggan keluar rumah, Grameds bisa menggunakan sepeda statis yang tersedia di gym.
Bersepeda di luar ruangan dapat membakar sekitar 280-360 kalori, sementara sepeda statis dapat membakar sekitar 250-280 kalori dalam durasi 30 menit. Manfaat bersepeda tidak hanya membantu mengurangi berat badan, tetapi juga memiliki dampak positif bagi kesehatan secara keseluruhan.
Grameds dapat mempertimbangkan berenang sebagai alternatif olahraga yang menyenangkan untuk menurunkan berat badan. Jika Grameds memiliki kolam renang pribadi, maka Grameds bisa melakukannya setiap hari. Berenang juga dapat memberikan manfaat kesehatan bagi mereka yang memiliki cedera atau masalah pada persendian, karena olahraga ini tergolong low-impact dan tidak menimbulkan dampak berlebih pada tubuh.
Menjaga Asupan Makanan
Meskipun tidak wajib, tetapi jika Grameds merasa membutuhkan energi sebelum berolahraga, pastikan untuk makan sesuatu terlebih dahulu. Apabila tidak mengkonsumsi makanan terlebih dahulu, maka energi yang dibutuhkan untuk berolahraga tidak akan tersedia. Ada baiknya untuk mengkonsumsi oatmeal sebagai sumber energi sebelum memulai aktivitas olahraga.
Berbagai olahraga menurunkan berat badan yang bisa rutin Anda lakukan
Memiliki berat badan ideal adalah dambaan bagi setiap orang. Diet disertai dengan berolahraga dapat memperbaiki mood, memperkuat tulang, dan mengurangi berbagai risiko penyakit kronis.
Jika ingin menurunkan berat badan, ada beberapa jenis olahraga penurun berat badan yang bisa Anda lakukan secara rutin. Yuk, simak masing-masing penjelasan olahraga tersebut berikut ini.
Berjalan kaki bagus untuk menurunkan berat badan dan juga sangat mudah dilakukan. Anda tidak membutuhkan perlengkapan atau pakaian khusus untuk berjalan kaki. Selain itu, berjalan kaki juga bisa Anda lakukan di mana dan kapan saja.
Anda bisa menargetkan untuk berjalan kaki selama 30 menit setiap harinya. Penelitian menunjukkan, berjalan kaki dengan durasi ini mampu membakar setidaknya 167 kalori tubuh.
Semakin sering melakukannya, Anda akan semakin terbiasa. Jika sudah menjadi kebiasaan, Anda bisa meningkatkan lama waktu berjalan kaki agar lebih banyak kalori yang terbuang.
Tidak hanya jalan kaki, jogging juga bisa menjadi olahraga untuk diet menurunkan berat badan yang bisa Anda lakukan secara rutin. Jogging mampu membakar kalori sekitar 300-370 kalori selama 30 menit, tergantung dari intensitas dan kecepatan yang Anda raih.
Sama halnya dengan berjalan kaki, jogging tidak membutuhkan perlengkapan khusus, cukup sepatu lari dan pakaian nyaman saja. Jika tidak terbiasa untuk berlari di ruang terbuka, Anda juga bisa berlari menggunakan treadmill.
Jogging juga perlu Anda lakukan secara rutin. Untuk mengawalinya, cobalah untuk jogging atau berlari santai selama 20-30 menit per hari. Jika Anda melakukannya secara rutin, lama waktu Anda melakukannya juga pasti akan meningkat karena sudah terbiasa.
Walaupun olahraga ini terlihat sederhana, jangan pernah meragukan manfaat lompat tali atau skipping dalam program diet Anda. Pasalnya, lompat tali punya efektivitas pembakaran kalori yang kurang lebih sama dengan jogging.
Lompat tali dengan intensitas rendah mampu membakar sekitar 281 kalori selama 30 menit. Namun jika Anda melakukan lompat tali dengan intensitas tinggi, latihan ini mampu membakar hingga 421 kalori dalam durasi yang sama.
Jangan terlalu memaksakan saat Anda pertama kali melakukan lompat tali. Anda bisa saja melakukannya selama 20-30 menit, tapi lakukan cukup selama 5 menit dan berikan jeda istirahat hingga mencapai target yang Anda inginkan.
Selain berfungsi sebagai sarana transportasi, bersepeda juga bisa Anda jadikan olahraga untuk menurunkan berat badan yang menyenangkan. Untuk Anda yang malas keluar rumah, Anda bisa menggunakan sepeda statis yang biasa tersedia di gym.
Bersepeda luar ruangan selama 30 menit mampu membakar sekitar 280-360 kalori, sementara latihan dengan sepeda statis membakar sekitar 250-280 kalori dengan durasi yang sama.
Tidak hanya membantu mengurangi berat badan, manfaat bersepeda juga berdampak baik bagi kesehatan secara keseluruhan. Bersepeda mampu menurunkan risiko penyakit jantung, kanker, dan penyebab kematian lainnya.
Berenang adalah alternatif olahraga yang menyenangkan untuk menurunkan berat badan. Terlbih jika Anda memiliki kolam renang pribadi, maka aktivitas ini bisa Anda lakukan setiap hari.
Sebuah artikel dari Harvard Health menyebutkan, berenang selama 30 menit bisa membakar 298 kalori dengan renang gaya punggung, 372 kalori dengan renang gaya dada, dan 409 kalori dengan renang gaya kupu-kupu.
Selain itu, manfaat berenang juga bisa Anda rasakan jika memiliki cedera atau masalah pada persendian. Hal ini karena olahraga ini tergolong low-impact sehingga tidak menimbulkan dampak berlebih pada tubuh.
Interval training atau yang lebih umum disebut high-intensity interval training (HIIT) merujuk pada istilah olahraga kardio intens untuk membakar kalori dalam waktu singkat. Biasanya latihan HIIT berlangsung antara 10-30 menit.
Sebuah studi terbitan Journal of Strength and Conditioning Research pada 2015 menunjukkan bahwa HIIT mampu membakar 25 hingga 30 persen kalori lebih banyak daripada latihan beban, bersepeda, atau berlari.
Olahraga HIIT juga dapat membantu mengecilkan perut buncit pada pria dan wanita. Walaupun hasilnya mungkin lebih cepat, olahraga ini butuh ketahanan tubuh lebih prima daripada lainnya.
Meski latihan yoga umumnya secara bersama-sama, olahraga penurun berat badan ini bisa Anda lakukan sendirian. Apalagi saat ini sudah banyak video-video di internet yang dapat mengajarkan yoga secara online, maka Anda tidak perlu khawatir jika harus melakukannya tanpa instruktur.
Yoga terbukti bisa mengurangi berat badan, walaupun jumlah kalori terbakar tidak terlalu banyak. Melakukan olahraga ini selama 40 menit mampu membakar sekitar 149 kalori.
Selain itu, olahraga ini juga bermanfaat bagi kesehatan mental. Anda bisa lebih mengontrol tubuh dan hawa nafsu, misalnya nafsu makan makanan yang kurang sehat atau berlebihan. Hal ini tentu baik untuk membantu Anda mengatur pola makan saat diet.
Walaupun gerakannya hampir serupa dengan yoga, pilates merupakan versi lebih modern yang hadir sebagai bentuk latihan fisik yang berfokus pada rehabilitasi dan penguatan tubuh. Pilates memadukan serangkaian gerakan lambat dan pernapasan dalam.
Untuk Anda yang masih pemula, latihan pilates terbilang cukup mudah. Latihan pilates pemula selama 30 menit mampu membakar sekitar 108 kalori, sementara untuk latihan lanjutan bisa membakar hingga 168 kalori.
Salah satu keunggulan pilates adalah manfaat latihan ini untuk membantu pemulihan tubuh setelah cedera, menguatkan sendi yang lemah, serta mengurangi nyeri punggung.
Senam aerobik atau aerobik saja adalah jenis aktivitas yang mampu meningkatkan denyut jantung dan pernapasan selama berolahraga. Semua kalangan bisa melakukan gerakan senam aerobik dengan iringan musik untuk menambah semangat.
Gerakan senam aerobik juga mampu membakar kalori dan membantu mengendalikan berat badan. Sebuah penelitian pada jurnal Obesity menunjukkan manfaat senam aerobik dalam penurunan berat badan pada orang obesitas.
Hasilnya, terdapat penurunan berat badan sekitar 4,3-5,6 persen dengan melakukan senam aerobik 5 hari per minggu selama 10 bulan dengan rata-rata pembakaran 400-600 kalori pada tiap sesinya.
Bela diri atau martial arts bisa jadi pilihan olahraga penurun berat badan dengan tantangan cukup tinggi. Ada berbagai jenis olahraga bela diri yang kini bisa Anda lakukan, antara lain pencak silat, tinju, muay thai, karate, taekwondo, dan lainnya.
Setiap jenis bela diri memiliki ciri khas masing-masing, termasuk jumlah kalori yang terbakar setiap kali Anda latihan. Contohnya, karate, taekwondo, dan muay thai mampu membakar 590-931 kalori per jam. Sementara, tinju bisa membakar hingga 708-1.117 kalori per jam apabila Anda melakukan latih tanding di atas ring.
Anda sebaiknya tidak latihan sendiri. Mengikuti kursus atau kelas khusus perlu Anda lakukan untuk bisa menguasai berbagai gerakan dengan benar, sekaligus menghindari risiko cedera.
Istirahat yang Cukup
Tidur yang cukup bukan hanya memberikan energi, tetapi juga dapat mengendalikan hormon lapar. Setelah berolahraga, istirahat yang cukup dan tidur nyenyak sangat penting untuk memulihkan otot.
Sebelum berolahraga, penting untuk memastikan bahwa tubuh terhidrasi dengan minum air putih. Menjadi tubuh tetap terhidrasi akan membantu meningkatkan energi.
Sebagai panduan umum, pria dewasa dianjurkan untuk minum setidaknya 2,5-2,6 liter atau 8 gelas air putih per hari. Wanita dewasa, di sisi lain, dianjurkan untuk minum minimal 2,3 liter atau 7 gelas air setiap hari. Namun, kebutuhan air seseorang tergantung pada kebutuhan dan aktivitas individu.
Memilih Pakaian dan Sepatu Olahraga yang Tepat
Tidak hanya mengenai teknik dan kemampuan dalam berolahraga saja yang perlu diperhatikan, namun pemilihan perlengkapan olahraga yang tepat juga akan mempengaruhi aktivitas bergerak tubuh.
Misalnya, menggunakan bra olahraga yang nyaman saat bergerak lebih baik daripada menggunakan bra biasa. Sepatu running yang cocok juga dapat membuat kaki terasa ringan saat berlari di trek.
Memakai pakaian olahraga yang sesuai akan memberikan kenyamanan saat berolahraga, meningkatkan daya tahan tubuh, serta membuat latihan terasa lebih menyenangkan.
Seperti telah disebutkan sebelumnya, bahwa olahraga bukanlah suatu aktivitas yang dapat dilakukan sembarangan dan membutuhkan persiapan sebelumnya terlebih dahulu.
Apabila tidak dilakukan dengan benar, tubuh dapat mengalami cedera atau efek dari olahraga tersebut tidak akan dirasakan. Untuk mengetahui bagaimana cara melakukan olahraga yang benar, Grameds dapat membaca teorinya dari buku berjudul “Buku Pintar Olahraga Sehat: Penyakit Bablas Dengan Olahraga yang Pas”
Buku satu ini tidak hanya menyajikan tips melakukan olahraga yang benar, tetapi dijelaskan pula bagaimana cara olahraga dapat mengurangi atau bahkan menanggulangi risiko penyakit. Tertarik membeli bukunya? Klik gambar buku di bawah ini saja.
Olahraga memang dapat membuat tubuh menjadi lebih sehat dan bugar, bahkan setelah lanjut usia. Bagi Grameds yang ingin mempelajari olahraga untuk lansia atau ingin berolahraga agar badan tetap bugar, dapatkan tipsnya dengan membaca buku “Sehat Dan Bugar Di Usia Emas, Ragam Olahraga Di Usia 50-An”
Sebagai #SahabatTanpaBatas, gramedia.com menyediakan buku tersebut untuk Grameds yang ingin mempelajari gerakan olahraga khusus untuk lansia agar tetap sehat dan bugar. Beli bukunya di gramedia.com atau klik gambar buku di bawah ini.
Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca.
https://hellosehat.com/kebugaran/olahraga-berat-badan-turun/berbagai-olahraga-menurunkan-berat-badan/
https://hellosehat.com/nutrisi/berat-badan-turun/olahraga-vs-diet-mana-yang-lebih-efektif-untuk-menurunkan-berat-badan/
https://www.klikdokter.com/gaya-hidup/sehat-bugar/lakukan-hal-hal-ini-sebelum-olahraga
Memiliki berat badan yang berlebih bisa meningkatkan risiko terjadinya beberapa penyakit, yang bahkan bisa membahayakan nyawa. Oleh karena itu, setiap orang dianjurkan mempertahankan berat badan idealnya.
Upaya mencapai berat badan ideal ini memerlukan komitmen dan kedisiplinan. Sebab perubahan pola hidup menjadi lebih sehat, termasuk lebih selektif dalam memilih makanan yang dikonsumsi dan rutin berolahraga, bukanlah hal yang mudah dilakukan untuk beberapa orang
Agar maksimal, ada beberapa jenis olahraga menurunkan berat badan yang bisa Anda lakukan dalam mencapai berat badan ideal, bahkan lebih bugar adalah bonus yang bisa diperoleh.
Olahraga yang Baik Jam Berapa?
Waktu terbaik untuk olahraga adalah di pagi hari atau sore hari. Olahraga di pagi hari dapat membantu meningkatkan metabolisme dan membantu Anda menurunkan berat bada. Sementara olahraga di sore hari dapat membantu Anda melepas stres setelah aktivitas.
Meskipun demikian, hal terpenting yang perlu diperhatikan adalah konsistensi. Pilihlah waktu berolahraga yang sesuai dengan rutinitas Anda dan lakukan olahraga minimal 30 menit setiap harinya agar hasilnya maksimal.
Pilihan Olahraga untuk Menurunkan Berat Badan
Program menurunkan berat badan dapat dicapai dengan mengurangi asupan kalori dari makanan yang Anda konsumsi, disertai dengan olahraga. Dengan melakukan olahraga yang tepat, metabolisme tubuh bisa dipercepat, sehingga kalori yang terbakar pun lebih banyak. Jadi berat badan ideal bisa lebih cepat dicapai, dengan komposisi tubuh, terutama massa otot, yang sesuai.
Prinsip dasar pemilihan olahraga yang efektif untuk menurunkan berat badan adalah dengan mempraktikkan aktivitas fisik yang melatih kemampuan pernapasan dan peredaran darah (olahraga aerobik), dengan intensitas sedang-tinggi dalam durasi yang sesuai. Dengan demikian, proses pembakaran kalori bisa lebih maksimal.
Berikut ini adalah beberapa contoh olahraga menurunkan berat badan yang bisa Anda lakukan:
Jalan kaki merupakan salah satu olahraga intensitas rendah yang dapat membantu menurunkan berat badan. Anda bisa melakukannya dimana saja, kapan saja, sesuai dengan ketersediaan waktu dan tempat. Anda juga tidak memerlukan perlengkapan olahraga khusus untuk jalan kaki. Namun, tetap usahakan menggunakan sepatu dan kaos olahraga yang nyaman untuk mencegah terjadinya cedera olahraga.
Jalan kaki bisa menjadi pilihan untuk menurunkan berat badan, karena berjalan selama 30 menit dapat membakar sekitar 167 kalori. Semakin cepat dan lama Anda berjalan kaki, akan semakin banyak pula kalori yang dibakar.
Ternyata, naik turun tangga juga bisa membantu menurunkan berat badan. Jika memiliki rumah tingkat, atau tempat tinggal Anda memiliki tangga, maupun bekerja di gedung bertingkat, naik turun tangga bisa menjadi pilihan olahraga yang sesuai untuk menurunkan berat badan.
Dengan naik turun tangga terus-menerus selama 30 menit saja, Anda bisa membakar hingga 300 kalori. Namun, banyak kalori bisa saja berbeda pada tiap orang, tergantung dari kecepatan Anda saat naik turun tangga.
Bila sudah nyaman dengan kecepatan jalan kaki, Anda bisa meningkatkan kecepatannya menjadi berlari santai atau melakukan jogging. Olahraga ini bisa membakar kalori sebanyak 250-400 kalori selama 30 menit, tergantung dari kecepatan dan intensitas Anda.
Pastikan untuk memulai dari kecepatan yang Anda mampu, baru kemudian tingkatkan secara bertahap agar tidak cedera.
Baca juga: Tubuh Prima, Kesehatan Paripurna
Bagi Anda yang bisa, bahkan hobi berenang, dan sedang dalam program menurunkan berat badan, sebaiknya pertahankan kebiasaan melakukan olahraga ini. Sebab, berenang selama 30 menit dapat membakar 200-300 kalori dan membantu proses penurunan berat badan.
Baik bersepeda di ruang terbuka, maupun menggunakan sepeda statis, keduanya bermanfaat dalam menurunkan berat badan. Bersepeda statis selama 30 menit dapat membakar 250-300 kalori. Sedangkan bersepeda di luar bisa membakar hingga 400 kalori bila dilakukan selama 30 menit.
Pilihan olahraga menurunkan berat badan yang juga cukup fleksibel untuk dilakukan adalah lompat tali atau skipping rope. Anda hanya perlu menyiapkan tali, serta memastikan tempat yang cukup luas untuk melakukan olahraga ini.
Tergantung dari intensitas dan kecepatan lompat tali yang dilakukan, Anda bisa membakar sekitar 200-300 kalori selama 30 menit.
Yoga merupakan salah satu olahraga yang bermanfaat untuk kesehatan jiwa, karena termasuk relaksasi. Selain itu, melatih dan meningkatkan kelenturan tubuh, melakukan yoga selama 30 menit bisa membakar 150 kalori. Yoga juga bisa menekan nafsu makan, sehingga program penurunan berat badan bisa lebih optimal.
Meski bisa melatih kelenturan, jangan paksakan gerakan maupun pose yang kiranya belum dapat Anda lakukan, agar tidak terjadi cedera.
Sering disamakan dengan yoga, pilates memadukan gerakan peregangan dan latihan kekuatan tubuh, terutama bagian inti (core). Meski relatif lebih memakan biaya, pilates yang dilakukan selama 30 menit, pada tahap pemula, dapat membakar sekitar 110 kalori. Sedangkan bagi yang sudah lebih mahir, pilates dapat membakar hingga 170 kalori selama 30 menit.
Tak hanya membantu proses penurunan berat badan, pilates juga dapat meningkatkan kebugaran tubuh, keseimbangan, daya tahan tubuh, dan kekuatan otot secara keseluruhan.
Baca juga: Dampak Buruk Obesitas pada Pria
Senam aerobik dilakukan dengan menggerakan tubuh yang diiringi musik dapat menurunkan berat badan dengan 400-600 kalori yang dibakar per sesinya. Selain efektif dalam mengurangi berat badan, senam aerobik juga bermanfaat bagi kesehatan fisik maupun mental Anda. Sebab iringan musik yang menarik bisa menenangkan dan meningkatkan mood Anda.
Salah satu olahraga yang juga dilakukan dengan iringan musik dengan gerakan yang menyerupai koreografi tarian ini dapat membakar 300-900 kalori selama 30 menit. Sama seperti senam aerobik, zumba juga bisa menjaga kesehatan fisik dan mental Anda.
Selain efek meningkatkan mood, zumba juga akan menambah koneksi Anda ketika berinteraksi dengan orang lain di kelas, maupun mengikuti komunitas yang sama.
Olahraga bela diri, termasuk muay thai, bisa menjadi pilihan bagi Anda yang ingin menurunkan berat badan, tetapi menyukai aktivitas fisik yang melibatkan kontak fisik. Melakukan muay thai selama 30 menit bisa membakar 600-900 kalori, yang bisa membantu Anda mencapai berat badan ideal.
Namun, Anda sebaiknya tidak melakukan olahraga ini tanpa pengawasan dan pelatihan dari orang yang ahli. Sebab, olahraga dengan kontak fisik tinggi, termasuk muay thai, sangat berisiko menyebabkan cedera jika tekniknya kurang tepat.
Jenis-Jenis Olahraga Menurunkan Berat Badan
Setelah mengetahui persiapan seperti apa yang dibutuhkan dan harus dilakukan sebelum olahraga, barulah Grameds siap untuk melakukan olahraga yang sesuai dengan kondisi tubuh.
Sebagai tips, pilihlah jenis olahraga yang ringan terlebih dahulu terutama apabila Grameds sebelumnya jarang atau bahkan tidak pernah berolahraga. Dengan begitu, maka risiko cedera akan semakin kecil.
Lalu, ketika tubuh telah mulai terbiasa, Grameds bisa upgrade dan melakukan olahraga yang lebih berat dan menguras keringat sesuai dengan kemampuan. Berikut beberapa jenis olahraga yang bisa Grameds pilih apabila ingin menurunkan berat badan:
Berjalan kaki merupakan salah satu cara yang efektif untuk menurunkan berat badan secara mudah. Grameds tidak memerlukan peralatan atau pakaian khusus untuk melakukan aktivitas ini. Selain itu, berjalan kaki juga dapat dilakukan kapan saja dan di mana saja.
Apabila ingin menurunkan berat badan, disarankan untuk berjalan kaki selama minimal 30 menit setiap harinya. Berdasarkan penelitian, berjalan kaki selama waktu tersebut dapat membakar sekitar 167 kalori.
Semakin sering Grameds melakukannya, maka semakin terbiasa dan bisa meningkatkan durasi waktu berjalan kaki untuk membakar lebih banyak kalori.
Olahraga jogging juga dapat menjadi pilihan untuk menurunkan berat badan dan bisa dilakukan secara teratur. Seperti berjalan kaki, jogging juga tidak memerlukan perlengkapan khusus, kecuali sepatu lari dan pakaian yang nyaman.
Jika Grameds tidak terbiasa berlari di luar ruangan, Grameds dapat menggunakan alat treadmill sebagai alternatif.
Agar terlihat hasilnya, Grameds perlu berjogging secara teratur. Grameds dapat memulainya dengan berjogging atau berlari santai selama 20-30 menit setiap hari. Jika Grameds menjalankan jogging secara rutin, durasi berjogging juga akan meningkat seiring dengan peningkatan kebiasaan olahraga tersebut.
Tips Agar Olahraga Dapat Menurunkan Berat Badan dengan Cepat
Untuk membantu mempercepat penurunan berat badan, Anda juga harus memerhatikan beberapa aturan berolahraga, seperti:
Untuk membantu menurunkan berat badan dengan cepat, Anda perlu melakukan latihan interval intensitas tinggi (high-intensity interval training/HIIT). HIIT dipercaya mampu membakar kalori dengan lebih efektif.
Latihan ini dilakukan selang-seling antara istirahat dan olahraga intensitas tinggi hingga waktu tertentu. Adapun maksud dari intensitas tinggi adalah menggunakan energi sebanyak mungkin dalam waktu singkat.
Jika ingin hasil yang maksimal, Anda perlu untuk didampingi instruktur pribadi. Instruktur pribadi dapat memotivasi dan membantu Anda menurunkan berat badan dengan cara yang tepat sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan Anda.
Agar Anda tak malas untuk berolaharaga, ajak kerabat terdekat untuk berolahraga bersama. Dengan didampingi kerabat terdekat, Anda dapat lebih termotivasi untuk berolahraga sehingga dapat mencapai target yang diinginkan.
Apa pun jenis olahraga yang Anda lakukan tidak akan menghasilkan penurunan berat badan yang maksimal jika Anda tidak melakukannya secara konsisten. Jadi jika ingin mencapai berat badan yang diinginkan dengan cepat, lakukan olahraga secara rutin setiap hari atau berikan jeda istirahat dua hari dalam seminggu.
Pilihan olahraga yang cepat menurunkan berat badan memang beragam. Namun, olahraga ini harus dilakukan dengan benar agar hasil yang diperoleh dapat lebih maksimal.
Selain itu, Anda juga perlu untuk mencukupi waktu istirahat dan memerhatikan makanan yang dikonsumsi karena hal ini juga berpengaruh terhadap program penurunan berat badan yang sedang dijalani. Kedua hal ini tidak kalah penting untuk dilakukan di samping berolahraga.
Anda disarankan untuk mengurangi porsi makan serta mengganti makanan tinggi kalori dan rendah nutrisi dengan yang kaya akan nutrisi dan rendah kalori selama menjalani program penurunan berat badan.
Apabila Anda bingung dengan pilihan olahraga yang cepat menurunkan berat badan serta makanan pendukungnya, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter guna mendapat pilihan yang tepat sesuai kondisi Anda.
Arung jeram merupakan aktivitas fisik yang bermanfaat untuk kesehatan jantung. Olahraga yang satu ini melibatkan seluruh tubuh bagian atas. Dengan mendayung, ini akan memperkuat otot lengan, bahu, punggung, dan otot inti.
Jika kamu melakukan olahraga arung jeram selama satu jam, ini bisa membakar sekitar 270 hingga 402 kalori.
Selain menyenangkan, bersepeda juga menjadi salah satu olahraga terbaik untuk menurunkan berat badan. Pasalnya, bersepeda dalam satu jam dapat membakar 300 kalori.
Dengan rutin bersepeda, ini juga dapat menjaga kesehatan jantung, mencegah stroke, hingga mengontrol tekanan darah.
Zumba merupakan olahraga yang menyenangkan untuk membakar kalori. Selain itu, gerakan zumba juga cukup berfokus pada seluruh anggota tubuh, sehingga efektif untuk menurunkan massa lemak secara keseluruhan.
Kabar baiknya, melakukan program latihan zumba dapat membakar rata-rata 9,5 kalori per menitnya. Ini sama dengan membakar 570 kalori per jam.
Tak hanya itu, rutin zumba juga dapat menjaga kesehatan jantung, menurunkan kadar gula darah, dan meningkatkan suasana hati.
Artikel Lainnya: 7 Jenis Olahraga Malam yang Bisa Menurunkan Berat Badan
Jenis olahraga yang dapat membakar kalori selanjutnya adalah boxing atau tinu. Olahraga ini membutuhkan gerakan yang konstan. Selain itu, energi yang dikeluarkan untuk melawan pasangan juga cukup besar. Tinju dapat membakar sekitar 550 hingga 800 kalori per jamnya.
Selain menurunkan berat badan, tinju juga dapat meningkatkan kekuatan otot, yang tentunya bermanfaat untuk tubuh.
HIIT adalah jenis olahraga yang mengombinasikan antara olahraga aerobik dan anaerobik. Kombinasi kedua jenis olahraga ini dapat membantu membakar kalori lebih banyak.
Latihan interval dapat meningkatkan metabolisme dan kebutuhan oksigen tubuh. Saat berlari selama 3 menit, coba kombinasikan dengan lari sprint selama 30-60 detik.
Selain itu, bisa juga dengan latihan mengangkat beban selama 1 menit di antara sesi bersepeda. Jumlah kalori yang dibakar saat olahraga akan tergantung dari durasi kecepatan dan intensitasnya.
Sayangnya, belum ada olahraga untuk menurunkan berat badan 1 kg sehari yang disarankan. Pasalnya, ini dikhawatirkan akan terlalu ekstrem dan justru berbahaya bagi kesehatan.
Paling penting, kamu perlu melakukan olahraga dengan rutin untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Yuk, #JagaSehatmu dengan menerapkan pola makan sehat untuk mendukung penurunan berat badan.
Untuk membantu mengukur berat badan yang ideal, kamu bisa gunakan kalkulator BMI. Jika punya pertanyaan lain seputar cara menurunkan berat badan yang sehat, jangan sungkan untuk konsultasi dengan dokter lewat fitur Tanya Dokter dan Temu Dokter di aplikasi KlikDokter.
Diperbarui: 23 Februari 2024, 14:29 WIB Diterbitkan: 23 Februari 2024, 14:27 WIB
Salah satu cara efektif untuk menurunkan berat badan adalah berolahraga secara rutin. Ada berbagai aktivitas yang bisa Anda lakukan, hingga mungkin membuat bingung menentukan olahraga menurunkan berat badan mana yang paling pas, kan? Nah, berikut adalah rekomendasi dan ulasan dari masing-masing olahraga yang bisa Anda lakukan.